Sabtu, 02 April 2011

Bahaya Kerusakan Otak di Balik Ekstasi

Penulis: Lusia Kus Anna | Editor: Lusia Kus Anna
Sabtu, 2 April 2011 | 09:51 WIB

Kompas.com - Di balik kenikmatan sesaat yang ditawarkan pil ekstasi ternyata dampak kerusakan otak sudah mengancam. Peneliti dari Australia bahkan menemukan pil ekstasi sering dicampur dengan berbagai jenis obat lain sehingga dampak kerusakannya lebih buruk.
Penelitian terbaru ini menyebutkan para pengguna ekstasi berpontensi lebih besar mengalami kerusakan otak. "Penelitian tersebut melihat toksisitas pada manusia atau hewan percobaan menggunakan obat tunggal. Tentu dampaknya lebih parah jika obatnya sudah dicampur dengan berbagai obat lain," kata Dr.Thomas Newton, profesor dari Baylor College of Medicine.
Penelitian dilakukan terhadap 56 orang yang pernah mengonsumsi ekstasi sedikitnya 5 kali sebelumnya. Kemudian mereka diminta mengonsumsi ekstasi satu kali lagi. Para peneliti lalu mengumpulkan contoh pil dan mengukur kadar MDMA, zat kimia dalam ekstasi dari contoh darah para responden tiap 5 jam pasca mereka menenggak ekstasi.
Pada beberapa orang, jumlah MDMA dalam tubuh mereka sudah mencapai level yang bisa membahayakan atau mematikan bagi primata. Para penelit juga menemukan hanya sebagian pil ekstasi yang seluruhnya berisi MDMA. Sisanya ada yang mengandung metampetamine atau zat kimia yang mirip dengan MDMA. Bahkan ada pil yang tidak mengandung MDMA sama sekali.
"Mengonsumsi beberapa butir pil ekstasi akan meningkatkan konsentrasi zat berbahaya dalam darah dan ini bisa berbahaya. Hal ini karena minum satu pil saja konsentrasi MDMA dalam darah terus meningkat selama 5 jam," kata Dr.Rod Irvine, ketua penelitian ini.
Kadar MDMA yang terlalu tinggi akan menyebabkan kerusakan sel otak dalam hewan percobaan. Meski begitu seluruh responden dalam penelitian ini tidak dilaporkan mengalami gangguan kesehatan.
Menurut National Institute on Drug Abuse, ekstasi bisa mengganggu detak jantung, pengaturan suhu tubuh serta kerusakan otak.
Sumber : LA Times

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Thank you have visited